ETS PBKK C

ETS PBKK C - Aplikasi POS

Oleh Kelompok: 

Evelyn Tjitrodjojo     05111840000099

Amelia Puji                05111840000147

Soal : 

1. Sebutkan aplikasi POS yang biasa dipakai di masyarakat?

Jawab:

• Moka POS
• Pawoon
• Olsera POS
• Soltius
• Kasir Pintar
• Equip POS
• iReap POS Lite 
• TabShop : Point of Sale POS
• Pozool POS Point of Sale Free
• Omega POS
• Cazh POS

2. Fitur apa saja yang ada di dalam aplikasi tersebut , buatlah screenshotnya dan jelaskan?

Jawab:

Pada ETS kali ini, akan digunakan aplikasi MOKA POS. 

        MOKA adalah perusahaan rintisan Software as a Service (SaaS) dari Indonesia dan bergerak di ranah aplikasi kasir. Produknya mengakomodir 3 tipe bisnis utama, yaitu makanan dan minuman, ritel, dan layanan. MOKA POS yang merupakan bagian dari MOKA, adalah layanan kasir online berbasis cloud yang digunakan untuk mencatat penjualan, mengelola inventaris, dan membuat laporan bisnis yang dapat diakses melalui smartphone dan tablet. 

        Layaknya standar aplikasi POS, pelaku UMKM dapat melakukan beragam hal seputar penjualan dan inventory. Mulai dari membuat kategori barang, stok, harga, keterangan tambahan dan membuat laporan bisnis dengan cepat dan secara real time dimanapun dan kapanpun. Solusi MokaPOS memungkinkan merchant untuk melakukan transaksi pembayaran dari pelanggan dengan menggunakan kartu kredit maupun kartu debit. Selain itu, platform MokaPOS juga mampu menyediakan laporan dan analisa keuangan secara real time tanpa harus menunggu sampai penghujung hari.

Fitur-fitur dari MOKA POS akan dijabarkan dibawah ini:

• Manajemen Bahan Baku (ingredients)

Bahan merupakan salah satu fitur Moka yang dibuat untuk membantu mengelola stok bahan secara akurat. Pengguna dapat membuat resep yang akan ditautkan ke bahan-bahannya untuk menghindari risiko kehabisan stok saat dibutuhkan. Bahan dapat dimasukkan secara manual ataupun secara bulk melalui excel. Pengguna dapat menambah, menyunting, dan menghapus bahan baku sesuai kebutuhan.

• Manajemen Item Penjualan (Inventaris)

Fitur inventaris merupakan fitur untuk menambah, mengedit, item / barang yang akan dijual pengguna untuk pengguna ke pembeli. Item penjualan dapat dimasukkan secara manual ataupun secara bulk melalui excel. Pengguna dapat menambah, menyunting, dan menghapus item penjualan sesuai ketersediaan stok.

• Manajemen Promo

Fitur promo dapat membantu pengguna meningkatkan transaksi dengan menarik pelanggan untuk melakukan pembelian. Seperti contoh, di backoffice Moka, pengguna bisa mengatur promo seperti "Beli 1 Dapat 1" atau "Beli Nasi Goreng Dapat Es Teh". Pengguna dapat menambah, menyunting, dan menghapus promo pada item tertentu sesuai keinginan.

• Manajemen Pelanggan

Apabila pengguna sudah memiliki database pelanggan dari bisnis jualannya, pengguna dan karyawan dapat memasukkan data pelanggan baik secara manual maupun secara bulk melalui excel dan dapat menugaskan transaksi ke pelanggan di Aplikasi Moka. Data pelanggan dapat dimasukkan secara manual ataupun secara bulk melalui excel. Pengguna dapat menambah, menyunting, dan data pelanggan.

• Manajemen Staff

Pengguna dapat menambahkan karyawan ke slot karyawan untuk memberikan akses ke beberapa menu dan sub menu di Aplikasi dan situs web Moka, bergantung pada izin akses mana yang diberikan pada menu Akses Karyawan. Data karyawan hanya dapat dimasukkan secara manual. Pengguna dapat menambah, menyunting, dan data karyawan.

• Manajemen Table

Table Management adalah salah satu fitur Moka yang dibuat khusus untuk pengguna yang bergerak di industri Food & Beverage dan membutuhkan fitur untuk mengelola meja di gerai pengguna. Pengguna dapat mengatur tata letak (layout dari meja), dapat memperoleh laporan apa saja item yang dipesan dimeja tersebut, juga menambha, menyunting, dan menghapus meja tertentu sesuai keinginan.

Contoh struktur table pada MOKA POS

• Manajemen Report (Laporan)

Mempermudah pencatatan penjualan dan keuangan bisnis. Laporan yang disediakan berupa:

-  Sales Report

- Transaction Report

- Invoice Report

- Shift Report

Laporan dapat diexport / diunduh dalam bentuk PDF dan excel

• Manajemen Program Loyalitas

Pengguna dapat membuat sistem keanggotaan sendiri untuk mendapatkan lebih banyak pelanggan setia. Untuk memulai program lotalitas, pengguna perlu menetapkan bagaimana pelanggan dapat memperoleh poin loyalitas dan menciptakan hadiah menarik yang dapat ditukarkan menggunakan poin loyalitas yang dikumpulkan.

3. Buat rancangan UI dan navigasi aplikasi POS mu sendiri?

Jawab:

Berikut merupakan gambar rancangan UI dan Navigasi dari aplikasi Point Of Sale kelompok kami

4. Dengan menggunakan framework .NET implementasikan aplikasi POS yang dirancang.

Jawab:

Aplikasi Point of Sale kami memiliki 6 fitur dan 2 role, diantaranya:

Fitur Admin

1. Manage Product (Manajemen Produk)
2. Manage Categories (Manajemen Kategori)
3. Manage Sellers (Manajemen Penjual)
   
4. Income (Pemasukkan)
   
5. Outcome (Pengeluaran)
6. Report (Laporan Keuangan)

Fitur Seller

1. Manage Selling (Manajemen Penjualan)

Namun dikarenakan sistem yang kompleks dan banyaknya kode program yang diimplementasikan, kami tidak ada menjelaskan semuanya. Kami memilih menjelaskan fitur Pemasukkan, Pengeluaran, dan Laporan Keuangan. Berikut merupakan kode program dari Pemasukkan, Pengeluaran, dan Laporan Keuangan beserta penjelasannya

• Income (Pemasukkan)

Fitur Pemasukkan akan mencatat seluruh data penjualan yang dimasukkan seller pada manajemen penjualan sebagai income / pemasukkan bagi produk yang telah terjual. Seperti yang sudah disebutkan diatas, fitur ini hanya terdapat pada role admin. 

Proses pembuatan tentunya dengan membuat design interfacenya (UI) terlebih dahulu yang terdapat pada nomor 3. Tampilkan data yang ada pada tabel BillsTbl dengan query select * from BillsTbl, lalu tampilkan pada Data Grid View (DGV).

• Outcome (Pengeluaran)

Fitur Pengeluaran akan mencatat seluruh data pengeluaran yang akan, sedang, dan sudah dilakukan admin. Admin akan diminta untuk mengisi atribut pada form yang disediakan antara lain ID, Tanggal Pengeluaran, Nama, Jumlah Pengeluaran, dan deskripsi mengapa diperlukan pengeluaran. Seperti yang sudah disebutkan diatas, fitur ini hanya terdapat pada role admin. 

Selain itu, admin juga diberi kebebasan untuk menyunting da menghapus data pengeluaran apabila terjadi kesalahan input data. Data akan ditampilkan pada Data Grid View dengan query select * from OutcomeTbl.

• Report (Laporan Keuangan)

Seperti namanya, fitur report akan akan memberikan detail laporan pemasukkan dan pengeluaran serta menghitung selisih dari keduanya untuk mengetahui apakah mendapat keuntungan atau malah kerugian. 

Untuk menampilkan pemasukan, ambil data dengan query select * from BillsTbl, lalu letakkan data pada Data Grid View. Untuk menampilkan pengeluaran, ambil data dengan query select * from OutcomeTbl, lalu letakkan data pada Data Grid View. Kemudian print juga total income dengan query select SUM(income) from BillsTbl, dan print total outcome dengan query select SUM(outcome) from OutcomeTbl. 

Tidak lupa untuk membuat laporan keuangan dengan mengambil jumlah pemasukkan dan jumlah pengeluaran dan melakukan pengurangan untuk melihat hasilnya, apakah termasuk untung atau rugi.

Untuk lebih lengkapnya, kode program untuk pengimplementasian aplikasi POS dapat diakses pada link github berikut: Aplikasi Point of Sale

5. Buat tutorial pembuatan aplikasi beserta demo penggunaannya di Youtube , kemudian dokumentasikan/ embedded di blog.

Jawab:

Berikut merupakan tutorial pembuatan dan demonstrasi penggunaan Aplikasi Point of Sale kelompok kami